Cara Penggunaan GLUTA GREEN



GLUTA GREEN mengandung bahan baku utama Glutathione (L-Glutamic Acid, L-Cysteine, L-Glycine), jika diminum secara langsung akan terasa
sangat pahit. Jika dikemas dalam bentuk Kapsul, kurang memberikan yang manfaat maksimal karena jumlah kandungannya menjadi lebih kecil.
Para pakar dan peneliti kecantikan dan kesehatan  melakukan research, dan diketemukannya rasa nomor 1 yang paling disukai oleh pria dan wanita diseluruh dunia, yaitu rasa coklat Switzerland dengan kandungan 0% Kolesterol dan mengandung Alpha Lipoic Acid (ALA) yang sangat berguna untuk Pengaturan Gula dalam Darah maupun kesehatan Jantung & Hati.
Satu sajian GLUTA GREEN (Glutathione Precursors)kira-kira 3-5 sendok dapat diminum dalam setengah atau satu gelas sekali dalam sehari dengan mencampurkannya dengan air atau minuman apa saja yang Anda sukai. Misalnya teh, sirup, cola, kopi dan sebagainya. Jangan dicampur dengan cairan yang terlalu panas, karena dapat menguraikan zat-zat penting dalam GLUTA GREEN, terutama tiga protein yang disebut di atas (L-Glutamic Acid, L-Cysteine, L-Glycine). Setelah diaduk atau dikocok cairan GLUTA GREEN  harus diminum dalam waktu setengah jam, agar zat-zat penting di dalamnya tidak sampai terurai. Hasil maksimal mencapai 90% didapat jika GLUTA GREEN dikonsumsi pada saat malam hari 1-2 jam sebelum tidur.Jika dikonsumsi pada pagi hari tingkat efektifitas mencapai 70%.
    CATATAN :
    • Produk GLUTA GREEN (Glutathione Precursors) kurang cocok diberikan pada anak balita, karena anak dibawah usia 5 dalam proses pembentukan Zat Glutathione.
    • Pada dasarnya GLUTA GREEN (Glutathione Precursors) tidak akan mengganggu kondisi ibu hamil dan janin, tetapi selama masa kehamilan untuk mengkonsumsi berbagai jenis supplement, vitamin dan obat-obatan sebaiknya dikonsultasikan dulu kepada Dokter Kandungan. Tetapi setelah ibu melahirkan anak, sudah dapat mengkonsumsi GLUTA GREEN (Glutathione Precursors) karena sangat baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh, mengembalikan vitalitas yang berkurang akibat proses melahirkan.

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar